aku ini tampa wujud
aku ada di mana saja
lidahku beku tuk bicara
sukaku memaki siapa saja
karena aku tak bermuka
takkan pernah aku bersujud
tanganku adalah pena hati
kakiku selaksa angin jiwa
memutar setiap abjad menghina
yang kulampir dalam layar kaca
yang tak tergali dalam pusara
tampa pusar aku tak berinti
aku hidup dalam pusara
aku bermain di sebuah taman
aku mencaci di atas kepala
aku yang dipandang dalam celaan
aku suka sekali pada mereka
aku suka pada yang berkenan
aku ini tampa mata
memandang dari sisi hati tak terbela
meski kupandang dunia hina
bagi mereka adalah suatu puja
aku ini adalah anak dari bintang
di suatu waktu yang bersuara lantang
edited, archie.waruwu – 3 Juli 2008
mmm … bagus ..
terimakasih ya sudah berkunjung di blog dhie
^_^
salam kenal
ini tulisannya gundulz
aku cuman mengeditnya
terkadang memberi komentarpun susah jika kata yang dirangkai begitu indah